Postingan

Menghilang

  Pagi Siang Sore Malam  Hallo, kamu sudah menyapa tubuhmu dengan ikhlas belum ? kalo aku sih masih terus belajar buat continue :)  Menghilang Mencari-cari demi menghilangkan rasa penasaran, setelah mengetahui apa yang dicari kini keberadaannya menghilang. Aku tidak tahu apakah hadirmu hanya untuk rehat sementara dari penantian mu atau untuk menetap dan tidak berpindah ke lain tempat. Aku tidak siap dengan jawabmu yang nanti akan ku dengar, Aku tidak siap bila suatu waktu nanti ada hal yang terungkap, tentunya yang tidak ku harapkan. Kini,  Aku hanya berharap bahwa penasaran mu tidak membuat kamu menghilang setelah rasa ingin tahu itu sudah kau ketahui. Tetaplah ada untuk ku, ditempat yang sama, di waktu sekarang, esok dan seterusnya.

Diam

Pagi Siang Sore Malam  Hallo, kamu sudah menyapa tubuhmu dengan ikhlas belum ? kalo aku sih masih terus belajar buat continue :)  Diam.  Eloknya sifatmu,  teduhnya wajahmu,  tenangnya kau bertingkah laku,  itulah kamu. Seorang wanita yang pandai menahan pilu, selalu tenang bagaikan air dalam sebuah mangkuk. kau tak punya alasan mengapa kau diam. Kau pendiam. Berjuta orang di muka bumi selalu kau resapi dalam penghayatan yang membumi. Kau tak banyak mengungkap rasa, hanya sekedar dalam takaran alakadar. Kau pendiam.  Musim kemarau memang menyilau, perjumpaan pagi sampai petang kau selalu asyik dalam percakapan kemanusiaan. Wahai engkau yang pendiam, begitu tegar kau menjalani harimu. Derasnya cobaan tak sedikitpun kau mengeluh, sedikit pilu pun tak pernah kau bagikan kepada sosok yang kau anggap payungmu.  Dunia ini selalu menjadi pilihan terakhirmu, mereka yang bernaung kepadamu selalu kau utamakan dibanding perasaanmu. Wahai engkau yang pendiam.  Sekokoh apakah kau bersandar kepada Tu

Bertemu

Pagi Siang Sore Malam  Hallo, kamu sudah menyapa tubuhmu dengan ikhlas belum ? kalo aku sih masih terus belajar buat continue :)   Bertemu. Pagi hari ini adalah awal ku menulis lagi, setelah sekian lama aku tidak membuka akun blogger ku ini. Sebagai perkenalan lagi aku ingin menyapa teman-teman semua semoga dalam keadaan yang sehat dan rehat yah .. aamiin cerita ku kali ini tidak panjang, tapi aku merasa ini sangat berkesan. Karna ada sepasang mata yang terus mencari, sepasang sepatu yang terus berlari, dan sepasang jiwa yang sedang menepi.  Di kejauhan pulau sambil memandang indahnya mentari aku masih berjalan untuk mencari siapa yang akan menjadi pelindung diri ini nanti. Di kejauhan pulau aku terus menghayali damainya desiran ombak yang tak lepas dari kata sunyi. Di kejauhan pulau aku mengharapi waktu-waktu singkat yang padat namun hangat.   Dan, di pulau ini kita bertemu.  Dalam satu waktu antara aku dan kamu yang sedang meramu kasih untuk mereka yang meragu. Ya, Kita baru bertemu.

Cinta, harapan, dan impian

Pagi Siang Sore Malam  Hallo, kamu sudah menyapa tubuhmu dengan ikhlas belum ? kalo aku sih masih terus belajar buat continue :)  Cinta, harapan, dan impian. Terima kasih Ya Allah engkau Maha baik :')  3 kata yang tetap ada dalam hidupku. 3 kata yang selalu menjadi penguatku. 3 kata yang selalu menjadi pengingatku. Cinta yang aku kenal adalah sebuah keridhoan. Ridho Allah, ridho orang tua ku, dan ridho imamku nanti. Harapan yang aku kenal adalah lingkungan. Lingkungan yang baik untuk ku, lingkungan yang baik untuk kedua orang tua ku, dan lingkungan yang baik untuk orang-orang yang ku sayang. Impian yang ku kenal adalah pengorbanan. Pengorbanan demi masa depan ku, pengorbanan demi keluarga ku, dan pengorbanan untuk tetap terus tumbuh. Saat ini aku sudah disemester 6. Aku bangga dengan menjadi aku :) Aku bangga dengan prestasi ku Aku bersyukur dengan anugerah dan karunia dari Allah. Terima kasih Ya Allah ..

Kehilangan adalah rahmat

Pagi Siang Sore Malam  Hallo, kamu sudah menyapa tubuhmu dengan ikhlas belum ? kalo aku sih masih terus belajar buat continue :)  Kehilangan adalah rahmat. Kehilangan adalah rahmat begitulah aku mengartikannya  Karena kehilangan adalah sebuah proses mendapatkan dan begitu pula sebaliknya Kehilangan adalah bukti cinta Allah kepada hambanya Kehilangan harta benda, tahta, bahkan orang yang kita cinta. Kehilangan mengajarkan Kita untuk introspeksi diri, bahwa sebenarnya diri Kita tidak memiliki kekuasaan dan kekuatan lebih melainkan kehendak dariNya .